Pages

1.29.2009

MENDENGAR OMBAK

Kau membiru sebiru haru jiwaku
izin aku pekati warnanya
pada hantar deru ombakmu
mengaut segala garisah di pesisir pantai hatiku

ombak putih yang kau utus semalam
masih kedengaran tegurnya
disuruh lontar pandangku
ke dasar makhfimu
buang bayang senyum sang kekasih

aku rindu mendengar ombak
sekali menghempas darat
sekali luka kalbuku terbebat

2 Bicara Balas.:

Bie said...

kak eja... lawatan dari biha!!

HAFIZ LATIFF said...

sayidah mu'izzah...

dapat ku dengar ombak yang sama dengan ombakmu... dapat ku hayati indah dan resah yang sama denganmu...

puisi yang bagus... indah dan penuh resah... hehehe... ;p